Chain Stopper, Fitur Safety Bermanfaat Ganda

Rekan-rekan FLP, memang sangat memudahkan apabila kita memiliki sepeda motor untuk menunjang mobilitas kita sehari-hari. Dibanding apabila kita menggunakan mobil atau kendaraan umum, sepeda motor lebih menghemat waktu karena bisa menghindari kemacetan lalu-lintas. Selain itu juga tentunya lebih bernilai ekonomis karena lebih irit dalam pemakaian bahan bakar.

Nah, agar sepeda motor kita selalu siap pakai, tentunya kita juga dituntut rutin melakukan perawatan. Salah satu hal yang kurang diperhatikan oleh para pemilik adalah kondisi rantai roda sepeda motor mereka. Masih banyak yang tidak melakukan perawatan teratur seperti membersihkan, melumasi dan menyetel kekencangan rantai secara berkala. Pada akhirnya rantai kendur, berisik, lepas, hingga putus sangat mungkin terjadi.

Coba bayangkan, kita mengendarai sepeda motor pada kecepatan tinggi lalu tiba-tiba saja sepeda motor kita kehilangan keseimbangan dan kita terlempar jatuh di tengah jalan raya. Masih 'untung' apabila kondisi jalan saat itu sedang sepi, namun apa jadinya bila kondisi jalan justru lagi ramai-ramainya? Kemungkinan besar tubuh kita ditabrak kendaraan lain dari arah belakang. Gawat kan....Usut punya usut, ternyata hal itu disebabkan rantai motor yang kendur, terlepas keluar dari mata gir, kemudian terjepit di sela-sela ruang roda, sehingga roda motor mengunci dan sepeda motor kehilangan keseimbangan. Waduh, hanya gara-gara tidak memperhatikan kondisi rantai motor, yang memang terkesan hal sepele, bisa mengakibatkan kita tertimpa musibah bahkan kehilangan nyawa.

Untuk menghindari kejadian di atas, selain kita memang dituntut untuk melakukan perawatan rutin pada sepeda motor, maka setiap sepeda motor Honda yang menggunakan rantai untuk penggerak roda belakang, seperti Supra X-125 (Cub), Absolute Revo (Cub), Absolute Revo AT (matic), Mega Pro (Sport) hingga CBR 250 R semuanya dilengkapi dengan Chain Stopper. Chain stopper bekerja bila rantai roda lepas dari gear belakang, part tersebut mencegah rantai masuk di celah antara gear roda belakang dan swing arm sehingga roda tidak mengunci.

Fitur chain stopper ini ada beberapa macam:

• Berupa tambahan part pada gear belakang. Pada model ini di gear roda belakang ada tambahan part berupa logam melingkar yang menjadi satu dengan gear, terdapat pada tipe Supra X-125, Abs Revo, Blade, Abs Revo AT, Mega Pro, CS-1 dan Tiger.
• Sebagai bagian dari hub roda (teromol roda) belakang. Dengan ukuran gear belakang yang cukup besar, bagian diameter tengah gear terdapat pembatas (semacam cincin) dari hub roda belakang yang akan mencegah terjadinya roda mengunci bila rantai lepas dari gear belakang, terdapat pada Honda CBR 250 R.

Memang sih bila kita perhatikan, chain stopper ini hanyalah pelat membentuk lingkaran seperti cakram yang bibir luarnya didesain melengkung seperti rel, serta dipasang menempel di gir belakang. Namun meskipun terlihat sederhana, chain stopper ini punya manfaat ganda lho, yaitu selain mendukung keamanan juga akan memudahkan perawatan rantai motor itu sendiri. Jika rantai sudah mulai kendur, tinggal putar mur penyetel di ujung swing arm, kemudian sesuaikan dengan ketegangan yang dianjurkan di manual book. Simpel...

Dengan adanya fitur chain stopper ini, semakin aman dan nyaman aja deh berkendara dengan sepeda motor Honda....